Akhir-akhir ini banyak sekali obat baru yang beredar di pasaran. Sebagai konsumen kita harus sangat berhati-hati. Jika terjadi efek yang tidak diinginkan segera laporkan ke bagian yang berwenang seperti BPOM.
Berikut ini merupakan informasi mengenai erdostein yang masih bisa dikategorikan sebagai obat baru yang dikelompokkan mukolitik. adapun sediaan yang beredar di pasaran adalah capsul dan sirup kering. berikut penjelasannya
.
.
2-[(2-oxothiolan-3-yl)carbamoylmethylsulfanyl]acetic acid
Tiap 5 mL sirup kering mengandung 175 mg erdostein
Tiap kapsul mengandung 300 mg erdostein.
Obat yang beredar dipasaran : Edotin cap,edotin syr, Vestein
syr, vectrin syr, vectrin cap, dll
Farmakoterapi : erdostein dikelompokkan sebagai
obat mukolitik
Farmakodinamik:
erdostein, selain mempunyai sifat sebagai pengencer mucus bronkus sehingga
memudahkan ekspektorasi, juga menunjukkan efek sebagai antagonis terhadap
formasi “in loco” dan radikal-radikal bebas dan sangat berbeda dengan kerja
enzim elastase. Studi farmakologi memperlihatkan bahwa erdostein sepertinya
tidak mempunyai sifat-sifat di atas tetapi hanya setelah metabolisasi, berubah
menjadi metabolit aktif yang mempunyai gugus elastisitas dan viskositas mucus sehingga
memudahkan ekspektorasi. Gugus kimia –SH . metabolit ini memecah gugus –SH dan
menyebabkan pengurangan elastisitas dan viskositas mucus sehingga memudahkan
ekspektorasi. Gugus kimia –SH berbeda pada aktivitas ini, secara kimia terikat
pada alkali. Sifat ini menjamin tolerabilitas yang baik tanpa rasa yang tidak
enak dan tanpa regurgitasi merkaptanik serta tolerabilitas yang baik pada
gaster.
Farmakokinetik:
-
Erdostein dengan cepat diabsorbsi setelah
pemberian oral, setelah dosis oral tunggal, Tmax adalah 1.2 jam
-
Erdostein dengan cepat dimetabolisme menjadi 3
metabolit aktif yang mengandung gugus-gugus thiol bebas, yaitu N-thiodiglycolyl-homocysteine (metabolit
I), N-acetyl-homocysteine (Metabolit
II), dan homocysteine (metabolit
III). Waktu paruh eliminasi erdostein rata-rata 1.4 jam. Metabolit I dan II
masing-masing 1.2 dan 2.7 jam
-
Pemberian berulang tidak mengubah farmakokinetik
dari erdosetein
-
Usia tidak mengubah farmakokinetik dari
erdostein dan metabolitnya
-
Pada pasien lanjut usia yang menderita gagal
ginjal yang bersihan creatininya 25 dan 40 ml/menit, karakteristik
farmakokinetik erdostein dan metabolitnya tidak menunjukkan perbedaan
signifikan dengan subjek lanjut usia yang sehat.
Indikasi : mukolitik, obat pengencer lendir pada
gangguan saluran pernapasan akut dan kronik
Kontraindikasi
-
Individu yang diketahui hipersensitif terhadap
produk ini
-
Pada pasien yang menderita sirosis hepatic dan defisiensi enzim cystathionine-syntetase
-
fenilketonuria, disebabkan karena adanya aspartame,
hanya untuk granulat dalam sediaan suspense
-
pada pasien dengan gagal ginjal berat (bersihan creatinin <25 menit="" ml="" p="">
25>
-
penyakit hipertiroid, gastritis, glaucoma,
pembesaran prostat
-
penderita ulserasi peptic aktif
Dosis dan cara pemberian
Kapsul 300: 1 kapsul 2-3 kali sehari
Sirup kering: anak-anak:
15-19 kg : 5 mL, 2 kali sehari
Anak-anak
20-30 kg: 5 mL 3 kali sehari
Anak-anak
>30 kg dan dewasa: 10 mL, 2 kali sehari
Cara pemberian: tambahkan 50 mL air ke
dalam botol, lalu kocok. Simpan dalam kondisi tertutup rapat. Hasil rekostitusi
suspensi stabil selama 7 hari jika
disimpan pada suhu dibawah 30 0C dan terlindung dari cahaya
Peringatan dan perhatian
-
Produk dalam bentuk granulat (suspensi)
mengandung sukrosa, harus dipertimbangkan pada kasus diabetes atau diet rendah
kalori
-
Kehamilan dan menyusui: keamanan erdostein pada
kehamilan belum di buktikan dan oleh karena itu seperti semua obat-obatan baru ,
penggunaan erdostein tidak dianjurkan
-
Pemakaian pada penderita kelainan hati ringan
sebaiknya tidak melebihi dosis 300 mg per hari.
-
Hentikan pengobatan bila timbul efek samping
obat dan segera konsultasi ke dokter.
-
Erdostein memiliki pengaruh yang sangat kecil
terhadap kemampuan mengemudikan kendaraan atau menjalankan mesin selama minum
obat ini.
Efek samping : mual, muntah, nyeri perut,
perubahan indra perasa, sakit kepala, rasa dingin, sulit bernafas, kulit
gata-gatal dan kemerahan
Interaksi obat : tidak ada interaksi yang
berbahaya bila diberikan bersama obat lain yang pernah di amati, dan erdostein
dapat diberikan bersama-sama dengan antibiotic, bronkodilator (teofilin,
B2-mimetik, sedative, batuk)
Over dosis : dengan dosis yang lebih dari yang
di anjurkan: (900 mg/hari) berkeringat, vertigo dan flushing pernah diamati
20 komentar:
gimana kalau pasien usia 93 tahun,baru 2 minggu konsumsi obat utk pembesaran prostat dan terlanjur konsumsi obat ini juga 2 tablet,sebaiknya di hentikan apa dilanjut aja ?
Terimakasih atas pertanyaannya..
Berdasarkan buku literatur penggunaannya memang kontraindikasi kepada orang dengan creatininnya kurang dari 25 biasanya pasien usia lanjut fungsi ginjalnya berkurang dari normal artinya kemampuannya untuk mengeluarkan sisa metabolesme sudah berkurang sehingga jika obat masih diminum akan terjadi penumpukan di darah.
Berdasarkan penelitian terbaru ada juga yang menggunakannya sebagai obat untuk melindungi ginjal tapi hal ini masih belum bisa dipastikan baru beberapa penelitian pada hewan percobaan.
Saran saya coba dilihat hasil creatinin clearence nya jika nilainya di bawah 25 saya sarankan obatnya diganti dengan obat jenis lain. Karena masih banyak obat lain yang lebih aman.
Indikasi utama erdostein adalah sebagai mukolitik atau pengencer dahak. Apakah pada pasien ini untuk batuk atau untuk yang lainnya.karena ada beberapa obat-obatan yang digunakan tidak sesuai dengan indikasinya atau dikenal juga dengan off label drug.
Misalnya misoprostol yang indikasi utamanya untuk mengatasi lambung telah digunakan sebagai obat induksi kehamilan.
Begitu juga dengan kasus ini apakah ini untuk batuk atau untuk ginjalnya.
Ini bisa mengurangi rasa sesak pada penderita asma ga.trimakasih
Ini bisa mengurangi rasa sesak pada penderita asma ga.trimakasih
Sebetulnya Erdosteine ini boleh tidak diberikan kepada ibu hamil? Karena istri saya diberi Vectrine (Erdosteine) oleh Dokter kandungan Ketika batuk berdahak. Memang manjur sih, dahaknya encer keluar dr hidung.
bentuk fisik setelah dicampur air kog tidak larut atau tercampur rata y? jd ada titik2 putihnya gt? apa memang seperti itu atau sdh tdk layak pakai?
Pertanyaan yg sama
Untuk anak 19 bln bb 10 kg brp dosisnya
Untuk anak 19 bln bb 10 kg brp dosisnya
Sesak pada orang asma salah satunya bisa disebabkan karena bnyaknya sekret di sepanjang jalan pernapasan..untuk alasana ini bisa diberikan..tapi kalau tidak dahak sama sekali ini kurang cocok diberikan..
Data mengenai penggunaan erdostein pada wanita hamil masih terbatas...jd tidak di anjurkan pada wanita hamil..
Erdostein memang bentuk aslinya adalah serbuk..sebelum digunakan perlu penambahan air..memang benar serbuk agak susah larut..jd kadang ada gumpalan pada bagian dasar botol..untuk mengatasinya bisa di kocok atau menggunakan batang pengaduk utk melarutkannya..dan yg hrus di ingat obat ini hanya bisa digunakan 7 hati setelah penambahan air..setelah 7 hari obat sudah tidak stabil
Erdostein memang bentuk aslinya adalah serbuk..sebelum digunakan perlu penambahan air..memang benar serbuk agak susah larut..jd kadang ada gumpalan pada bagian dasar botol..untuk mengatasinya bisa di kocok atau menggunakan batang pengaduk utk melarutkannya..dan yg hrus di ingat obat ini hanya bisa digunakan 7 hati setelah penambahan air..setelah 7 hari obat sudah tidak stabil
Sy batuk berdahak, pada malam hari keluar terus dahak sampe 10x,sy uda minum recustein 1 hari,apa obat ini bagus,tks
Bagaimana dengan pemberian obat kombinasi vectrine dan bromhexine? Rasionalkah?
Nice share. Btw admin punya jurnal atau literatur tentang stabilitas erdostein ga? (Kenapa ia selalu dalam bentuk dry sirup? Apakah kasusnya sama seperti antibiotik?). Saya rencana mau penelitian ttg erdostein, tp masih susah nyari data rujukannya. Makasih sebelumnya.
Apakah bisa membantu melegakan hidung tersumbat?
Pd saat sudah d beri air yg sirup anak, apakah msh bd di pake dlm wkt berbulan2 ketika wkt d butuhkan, mengingat msa expayerny msh jauh, terimakasih
Tidak boleh, karena obat hanya stabil selama 7 hari setelah dicampur air, walaupun masa expired nya masih lama. Yang perlu ditandai adalah kapan obat ditambahkan air.
Posting Komentar